Melanjutkan tudingannya, Kukula berpendapat, Polandia harus waspada terhadap kerentanan strategis. Ia mengklaim Rusia mungkin mengeksploitasi skenario seperti NATO yang terpecah atau keterlibatan AS dalam konflik Pasifik untuk meningkatkan 'tindakan militernya'.
"Tujuan kami adalah membuat skenario yang paling mungkin terjadi, yaitu skenario di mana kami secara efektif mencegah Rusia dari agresi. Tindakan pertahanan Polandia harus dipasangkan dengan pernyataan tekad yang kuat di depan publik untuk melindungi kedaulatan nasional," tambahnya.
"Tidaklah cukup hanya melaporkan potensi pertahanan kita yang berkembang pesat. Yang sama pentingnya adalah menunjukkan tekad kita untuk melindungi diri sendiri."
oskow secara konsisten membantah adanya niat untuk menyerang NATO. Presiden Putin baru-baru ini menggambarkan peringatan tentang agresi Rusia terhadap Eropa Barat sebagai 'omong kosong' yang ditujukan untuk membuat warga khawatir dan meningkatkan anggaran pertahanan di Barat.
Dalam sebuah wawancara awal tahun ini, ia menegaskan, "Apa yang mereka katakan tentang fakta bahwa kami akan menyerang Eropa setelah Ukraina adalah omong kosong belaka. Itu semata-mata intimidasi untuk memeras uang dari rakyat mereka."