Unggul dua gol di babak pertama tidak membuat Roma jadi mengendurkan serangan. Sayang, mereka harus puas dengan keunggulan 2-0 yang bertahan hingga jeda.
Torino melakukan perombakan tim sebelum babak kedua dimulai. Sang pelatih, Ivan Juric, melakukan tiga pergantian pemain sekaligus dengan memasukkan Demba Seck, Marko Pjaca, dan Alessandro Buongiorno.
Pergantian pemain ini rupanya sedikit berpengaruh. Enam menit setelahnya, Torino berhasil mendapatkan peluang emas dari tembakan Tomasso Pobega. Sayang, bola mampu dihentikan oleh Rui Patricio.
Roma membalas dengan pada menit-61. Jordan Veretout melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, tetapi laju bola bisa dihentikan Berisha.
Wasit kembali harus memberikan hadiah penalti kepada Roma setelah melihat Nicolo Zaniolo dijatuhkan oleh Buongiorno pada menit ke-77. Kini giliran Pellegrini yang menjadi eksekutor tendangan itu. Dia melakukan tugasnya dengan baik untuk membuat Roma unggul 3-0.
Sudah puas dengan keunggulan tiga gol, Roma mulai mengendurkan serangan dan membiarkan Torino menyerang. Namun, tidak ada gol yang tercipta hingga pertandingan berakhir. Roma memenangkan pertandingan dengan skor meyakinkan 3-0.
Susunan Pemain:
Torino (3-4-2-1): Etrit Berisha; Sasa Lukic, David Zima, Ricardo Rodriguez (Alessandro Buongiorno 46'); Ola Aina, Tommaso Pobega, Samuele Ricci (Rolando Mandragora 84'), Cristian Ansaldi (Demba Seck 46'); Josip Brekalo (Marko Pjaca 46'), Dennis Praet; Andrea Belotti (Pietro Pellegri 68').
AS Roma (3-4-2-1): Rui Patricio; Gianluca Mancini, Marash Kumbulla, Roger Ibanez; Nicola Zalewski (Rick Karsdorp 58'), Sergio Oliveira (Bryan Cristante 58'), Jordan Veretout, Leonardo Spinazzola (Matias Vina 83'); Lorenzo Pellegrini (Stehan El Shaarawy 82'), Eldor Shomurodov (Nicolo Zaniolo 76'); Tammy Abraham.
Halaman :
Torino melakukan perombakan tim sebelum babak kedua dimulai. Sang pelatih, Ivan Juric, melakukan tiga pergantian pemain sekaligus dengan memasukkan Demba Seck, Marko Pjaca, dan Alessandro Buongiorno.
Pergantian pemain ini rupanya sedikit berpengaruh. Enam menit setelahnya, Torino berhasil mendapatkan peluang emas dari tembakan Tomasso Pobega. Sayang, bola mampu dihentikan oleh Rui Patricio.
Roma membalas dengan pada menit-61. Jordan Veretout melepaskan tendangan dari luar kotak penalti, tetapi laju bola bisa dihentikan Berisha.
Wasit kembali harus memberikan hadiah penalti kepada Roma setelah melihat Nicolo Zaniolo dijatuhkan oleh Buongiorno pada menit ke-77. Kini giliran Pellegrini yang menjadi eksekutor tendangan itu. Dia melakukan tugasnya dengan baik untuk membuat Roma unggul 3-0.
Sudah puas dengan keunggulan tiga gol, Roma mulai mengendurkan serangan dan membiarkan Torino menyerang. Namun, tidak ada gol yang tercipta hingga pertandingan berakhir. Roma memenangkan pertandingan dengan skor meyakinkan 3-0.
Susunan Pemain:
Torino (3-4-2-1): Etrit Berisha; Sasa Lukic, David Zima, Ricardo Rodriguez (Alessandro Buongiorno 46'); Ola Aina, Tommaso Pobega, Samuele Ricci (Rolando Mandragora 84'), Cristian Ansaldi (Demba Seck 46'); Josip Brekalo (Marko Pjaca 46'), Dennis Praet; Andrea Belotti (Pietro Pellegri 68').
AS Roma (3-4-2-1): Rui Patricio; Gianluca Mancini, Marash Kumbulla, Roger Ibanez; Nicola Zalewski (Rick Karsdorp 58'), Sergio Oliveira (Bryan Cristante 58'), Jordan Veretout, Leonardo Spinazzola (Matias Vina 83'); Lorenzo Pellegrini (Stehan El Shaarawy 82'), Eldor Shomurodov (Nicolo Zaniolo 76'); Tammy Abraham.
