“Kekuatan mental spiritual atau rohani masyarakat merupakan pondasi penting dalam kehidupan yang harus dibangun dengan kokoh dan kuat, agar tetap tegak berdiri ketika diterpa badai, misalnya menahan gempuran pengaruh negatif kemajuan teknologi informasi dewasa ini," kata Gubernur Mahyeldi di Padang, Selasa (24/9/2024).
Hingga saat ini, kata Mahyeldi, jumlah masjid dan musalla di Sumbar lebih dari 5.000 unit, diantaranya tercatat sebagai masjid nagari sebanyak 1.200 unit. Jumlah itu akan terus bertambah seiring tingginya keinginan masyarakat untuk menghadirkan masjid/musalla yang reprsentatif di lingkungan tempat tinggalnya. Pemprov Sumbar sendiri memberikan dukungan penuh kepada masyarakat untuk pembangunan rumah ibadah di lingkungannya.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Sumbar, Al Amin menambahkan, sejak tahun 2021 hingga 2024, Pemprov Sumbar sudah menyalurkan bantuan untuk pembangunan rumah ibadah melalui dana hibah dengan total sebesar Rp 112, 56 miliar. Bantuan yang diberikan meningkat jumlahnya setiap tahun seiring jumlah permohonan yang disampaikan masyarakat.
Rinciannya, tahun 2021 bantuan hibah yang diberikan sebesar Rp 13,66 miliar. Tahun 2022, jumlah bantuan meningkat menjadi Rp 24,33 miliar. Selanjutnya tahun 2023, bantuan yang diberikan Rp 35,4 miliar. Dan tahun 2024 nilainya bertambah menjadi Rp 38,17 miliar.