Sementara itu dalam sambutannya, Kepala Dinas Pertanian Holtikultura dan Perkebunan Sumbar, Febrina Tri Susila Putri, mengamini bahwa tantangan terbesar dunia pertanian Sumbar ialah perihal SDM, baik secara kuantitas mau pun kualitas. Untuk saat ini, jumlah penyuluh pertanian di Sumbar masih belum memadai untuk melakukan pembinaan di seluruh nagari yang ada.
"Lebih kurang kita membutuhkan 180 orang penyuluh pertanian lagi untuk memenuhi kebutuhan di setiap nagari," ujar Febrina.
Ada pun dalam sambutannya, Ketua DPW Perhiptani Sumbar, Salman Al Farisi, menegaskan bahwa dukungan Pemprov Sumbar kepada penyuluh pertanian di Sumbar adalah wujud manifestasi dukungan terhadap petani dan dunia pertanian secara keseluruhan. Ia pun berharap, dukungan itu terus diberikan dan ditingkatkan, agar pembangunan pertanian di Sumbar juga semakin bagus di masa yang akan datang.
"Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemprov yang terus mendukung Perhiptani, termasuk dukungan pihak lain seperti Bank Nagari dan Bapenda, yang telah memfasilitasi terlaksananya Konferwil IV Perhiptani Sumbar ini," ujar Salman dalam kegiatan yang dihadiri oleh Ketua I DPP Perhiptani, Nasarudin tersebut.