Beranda Internasional Jalur Kereta China-Laos Dorong Pembangunan Bersama

Jalur Kereta China-Laos Dorong Pembangunan Bersama

Melaju melewati deretan pegunungan dan lembah, rangkaian kereta mengangkut barang dan penumpang yang volumenya terus meningkat di Jalur Kereta China-Laos

0
istimewa

Di Provinsi Luang Prabang, Laos utara, perusahaan milik Yang Shixian telah beralih ke jalur kereta dari transportasi jalan raya, yang membuat biaya kargo berkurang.

Sejak jalur kereta itu dioperasikan, perusahaan tersebut beralih ke jalur kereta untuk menangani semua pengirimannya ke China, yakni sekitar 3.000 ton produk karet setiap bulannya. "Jalur kereta ini membantu kami mengurangi biaya, dan memungkinkan kami memberikan gaji yang lebih tinggi kepada para karyawan," ujar Yang.

Jalur kereta itu juga telah memajukan sektor pariwisata.

Berkat peluncuran layanan kereta penumpang lintas perbatasan di Jalur Kereta China-Laos pada April tahun ini, pariwisata jadi hidup kembali di Laos. Penghidupan kembali sektor ini merupakan prioritas utama di tengah upaya pemerintah Laos dalam revitalisasi ekonomi tahun ini.

Pada paruh pertama tahun ini, negara tersebut menyambut lebih dari 1,6 juta wisatawan mancanegara (wisman), dibandingkan dengan hanya 42.197 wisman pada tahun lalu, ungkap data dari Departemen Pemasaran Pariwisata Kementerian Informasi, Kebudayaan, dan Pariwisata Laos.

Otoritas Laos memperkirakan bahwa sekitar 368.000 wisatawan China akan mengunjungi Laos pada 2023, naik 21 persen dari tahun lalu.

DARI "HUBUNGAN MATERI" MENJADI "HUBUNGAN HATI"

"Jalur kereta ini menandai tonggak persahabatan kedua negara di era baru," kata Manila Sombandith, konsul jenderal Laos di Kunming.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait