Beranda Edukasi Berkat PIP, Bayu Lebih Fokus dan Tenang Belajar

Berkat PIP, Bayu Lebih Fokus dan Tenang Belajar

Bagi Bayu, program ini sangat berarti untuk pendidikannya. Pasalnya, ia bisa lebih fokus dan tenang dalam belajar tanpa memikirkan biaya kebutuhan sekolah lainnya

0
istimewa

Orang tua Bayu, Kuswanto dan Ngaliyah diketahui sebagai keluarga kurang mampu dengan penghasilan rata-rata Rp500 ribu per bulan. Sadar akan kondisi ekonomi keluarganya, Bayu memanfaatkan waktu liburnya untuk bekerja. “Kalau libur, saya metik kelapa, metik cengkih, bantuin Bapak ngalusin kayu kusen. Alhamdulillah, sehari kadang Rp65 ribu atau Rp70 ribu,” papar Bayu.

Di kampungnya, Desa Tulangan Ngadisari Kulon Progo, Bayu dikenal anak yang memiliki semangat belajar cukup tinggi. Selain menjadi siswa SMA Negeri 1 Samigaluh, ia juga tercatat sebagai santri Pondok Pesantren Al Falah yang tak jauh dari sekolahnya.

Pagi belajar di SMA Negeri 1 Samigaluh, pada sore harinya, Bayu kembali ke pondok untuk belajar ilmu agama bersama santri Pondok Pesantren Al Falah. "Saya bercita cita ingin menjadi pengusaha dan guru ngaji," ujar siswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi bidang ekonomi atau pendidikan agama.

Orang tua Bayu, Kuswanto merasa bersyukur anaknya bisa menerima PIP dan bisa melanjutkan sekolah hingga SMA. Kuswanto berharap, Bayu bisa melanjutkan pendidikannya hingga jenjang yang lebih tinggi. “Alhamdulillah, dapat bantuan dari pemerintah. Saya tentu mendorong Bayu untuk tetap semangat sekolah dan ngajinya. Semoga Bayu bisa menerima bantuan seperti ini hingga kuliah,” harap Kuswanto yang sehari-hari bekerja sebagai buruh lepas.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait