Penerimaan yang positif terhadap sistem ini terlihat di Kabupaten Tambraw, Provinsi Papua Barat Daya, khususnya di Sekolah Satu Atap SMP Negeri Abun dan SD Negeri Waiben. Kepala Sekolah SMP Negeri Abun, Yafet Yekwam, menekankan bahwa Awan Penggerak sangat membantu guru-guru dalam meningkatkan kompetensi mereka dalam mengajar. Kendati ada kendala listrik, guru-guru tetap antusias memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Kepala SD Negeri Waiben, Hans Paraibabo, juga memberikan apresiasi positif terhadap Awan Penggerak. Ia menyoroti keberadaan informasi pembelajaran dan pelatihan yang dapat meningkatkan kompetensi guru, tanpa perlu melakukan perjalanan jauh ke kota.
Dengan demikian, Awan Penggerak telah membuka peluang baru bagi pendidik dan tenaga kependidikan di daerah terpencil untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, mengatasi kendala akses internet, dan memperkaya wawasan mereka dalam mendukung Kurikulum Merdeka. dilansir kemdikbud.go.id