SHARE

Istimewa

Sikat, flossing, bilas
Selain menyikat gigi, dokter merekomendasikan untuk membudayakan kebiasaan membersihkan gigi dengan benang (flossing) secara teratur.

"Flossing dianjurkan untuk dilakukan setidaknya sekali sehari, seperti yang dianjurkan ADA, bahkan selama Ramadhan untuk mencegah pertumbuhan bakteri di celah antara gigi tempat makanan bersarang," kata Shahin.

Sementara itu, Shafi menambahkan bahwa membilas mulut dengan obat kumur berbasis chlorohexidine juga akan mencegah segala jenis bakteri menumpuk dan meningkatkan kebersihan mulut yang baik.

Hindari pilihan makanan yang buruk
Shahin mengatakan penting bagi setiap orang untuk mengurangi kebiasaan untuk memilih makanan tinggi gula seperti jus buah buatan, makanan penutup yang kaya gula seperti kue, kue kering, dan permen.

"Jika seseorang memilih makanan manis, sebaiknya hanya dalam porsi kecil setelah hidangan utama, untuk meminimalkan penumpukan asam yang cepat pada gigi dan kerusakan gigi selanjutnya," ujarnya.

Cara menghindari mulut kering dan bau mulut
Selama menjalankan ibadah puasa, bau tak sedap dapat dihindari dengan memberikan perhatian khusus mulai dari sikat gigi, flossing setelah makan, dan menggunakan obat kumur ber-fluoride. Selain itu, Shafi menambahkan bahwa membilas mulut selama berwudu juga sangat membantu.

"Orang-orang dapat berhati-hati untuk tidak menelan air, tetapi berkumur sederhana sangat membantu dalam mencegah mulut kering, yang merupakan tempat berkembangbiaknya bakteri dan kerusakan gigi," kata Shafi.


Halaman :
Tags
SHARE