"Berdasarkan hasil penilaian dari Bappenas pada tahun 2024, kita juga berhasil menjadi provinsi nomor 2 terbaik dalam perencanaan pembangunan secara nasional. Sumbar hanya sedikit di bawah Jawa Barat yang berada diperingkat pertama,"terangnya.
Selanjutnya dari aspek pendidikan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sumatera Barat mencapai 76,43, menjadi salah satu yang tertinggi di Indonesia. Angka rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah Sumbar pun berada di atas nasional.
Jika kita lihat dari segi raihan penghargaan tingkat nasional pun, Sumbar berhasil mencatatkan kenaikan yang signifikan. Pada Tahun 2022, Sumbar hanya menerima 28 penghargaan, sedangkan pada Tahun 2024 jumlahnya meningkat signifikan menjadi 41 penghargaan.
"Semua itu merupakan bentuk pengakuan keberhasilan dari Pemerintah Pusat kepada Provinsi Sumbar. Jadi sangat mengherankan, jika masih ada yang menilai, pembangunan di Sumbar mandeg,"ucap Medi Iswandi.
Medi kemudian mengajak semua pihak untuk bisa memahami bahwa keberhasilan pembangunan itu tidak bisa hanya dilihat dari aspek fisik semata, tapi juga ada aspek lainnya yang tidak kalah penting seperti pembangunan Sumber Daya Manusia, Sosial dan Ekonomi.
Ia juga memastikan, pihaknya sangat terbuka dengan saran masukan dari seluruh pihak. Namun ia berharap, itu semua mesti didasari oleh data dan fakta yang terukur, bukan asumsi.