SHARE

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Kota Bukittinggi yang baru Mihandrik, tampak terlihat bersemangat dan antuasias waktu ditemui awak media diruangannya  MPP Belakang Balok pada Selasa(26/03).

Laporan: Elly Syafni

BUKITTINGGI, CARAPANDANG.COM -

Dalam rangka mendukung salah satu misi Walikota Bukittinggi, Bapak H. Erman Safar, SH yaitu mewujudkan Bukittinggi Hebat dalam sektor Ekonomi Kerakyatan, Dinas Koperasi, UKM, dan tenaga kerja melakukan sebuah inovasi. 

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Kota Bukittinggi yang baru Mihandrik, tampak terlihat bersemangat dan antuasias waktu ditemui awak media diruangannya  MPP Belakang Balok pada Selasa(26/03). 

Dalam pertemuan ini Mihandrik menyampaikan tentang keberadaan Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja ini adalah salah satu OPD, sebagai penunjang misi Walikota Bukittinggi yakni Hebat dalam sektor ekonomi kerakyatan. 

Dalam sektor ekonomi kerakyatan mungkin koperasi UKM dan Tenaga Kerja ini adalah indikator-indikator untuk pengembangan ekonomi kerakyatan apalagi UKM. 

Menurut Mihandrik, Koperasi yang ada di Bukittinggi itu ada lebih kurang 94 koperasi dengan berbagai masalah yang butuh sentuhan dan dicarikan formulasi yang tepat untuk mereka supaya bisa berjalan dengan baik dan sehat 

"Karena tidak semua koperasi itu sehat ada yang sakit bahkan ada yang terdekradasi dan inilah tugas kita di Koperasi UKM dan Tenaga Kerja untuk memonitoring dan mengevaluasi melakukan pembinaan sehingga lembaga ekonomi mikro sampai berbentuk koperasi itu dapat bertahan dan bergerak di Kota Bukittinggi, dan ini berdampak pada seluruh anggota koperasinya artinya dengan baiknya jalan koperasi dan efektif jalannya maka akan membantu anggota, " ungkapnya. 

Perlu kita ketahui koperasi itu adalah dari kita oleh kita dan untuk kita, jika koperasi baik jalannya otomatis anggota terbantu dalam membangun usaha usaha kecilnya sehingga usaha kecilnya dapat meningkat bahkan bisa menjadi besar dan koperasi bisa juga menjadi bisnis dengan kebijakan nasional kegiatan kegiatan dengan e-katalog mereka bisa daftarkan dengan produk produk mereka untuk bisa mengambil belanja pemerintah yang memakai.

"Dengan kreativitas dan inovasi dari anggota-anggota koperasi ini untuk nanti diharapkan dapat membuka lapangan kerja, baik kecil sedang maupun besar dan semuanya ini linier, " ungkap Mihandrik. 

Ia menambahkan, ini yang harus kita carikan program kegiatan yang bagus bagus agar program kegiatan yang kita buat itu tidak hanya sekedar program saja dan kegiatan saja. 

"Kita berharap mendapatkan output dan goalnya yang baik dan betul betul bermanfaat bagi masyarakat, " pungkasnya. 

Koperasi yang masih baik jalannya itu kurang lebih sekitar 75 Koperasi, berarti sisanya butuh bimbingan dan pengawasan dari kita semua. (Elly)



Tags
SHARE