Sementara itu, selaku penerima manfaat program, Kepala SMA Negeri 1 Gowa, Islamudin, mengatakan bahwa program Revitalisasi di sekolahnya diperuntukkan untuk dua ruang kelas belajar. Proses pembangunan ini dijelaskannya telah dimulai sejak awal September dan ditargetkan selesai pada November 2025.
"Saat ini progres pembangunan telah mencapai 40% dengan skema swakelola. SMA Negeri 1 Gowa sangat bersyukur dan berterima kasih telah mendapatkan Revitalisasi ini. Dan juga, kunjungan Wamen Atip menjadi motivasi tersendiri bagi kami untuk memajukan pendidikan terkhusus di SMA Negeri 1 Gowa," ujar Islamudin.
Selanjutnya, Wamen Atip melanjutkan kunjungannya dengan meninjau Revitalisasi di SMP Negeri 53 Makassar. Melalui kunjungan ini, Kepala SMP Negeri 53 Makassar, Kusnadi Idris, mengapresiasi langkah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dalam mendorong perbaikan infrastruktur pendidikan yang layak, aman, dan mendukung proses belajar mengajar secara optimal.
Kusnadi menambahkan, pembangunan di sekolahnya akan diperuntukkan untuk laboratorium mata pelajaran IPA dan tempat pertemuan atau ruang rapat. Seluruh proses pembangunan tersebut dijelaskannya telah dilakukan dengan skema swakelola.
"Semoga pembangunan ini dapat rampung sesuai dengan waktu yang ditargetkan di Desember 2025. SMP Negeri 53 Makassar sangat berterima kasih dan terhormat menjadi bagian dalam program Revitalisasi," ucap Kusnadi.