Beranda Umum Wamen P2MI Apresiasi Peresmian Desa Migran Emas di Wonosobo

Wamen P2MI Apresiasi Peresmian Desa Migran Emas di Wonosobo

Launching ini merupakan wujud nyata komitmen negara membangun ekosistem pelindungan pekerja migran yang utuh dan berkelanjutan yang dimulai dari desa

0
Wamen P2MI

"Sudah saatnya desa menjadi pelindung, bukan ladang perburuan bagi para calo dan sindikat. Bersama Desa Migran Emas, kita ingin memastikan setiap pekerja migran Indonesia berangkat dengan aman, bekerja dengan martabat, dan kembali dengan harapan," katanya pula.

Wamen Christina juga ingin Desa Migran Emas dapat mengelola dan memberdayakan remitansi dari pekerja migran yang sudah bekerja di luar negeri.

"Remitansi tidak hanya sekadar uang kiriman, tapi bagian dari potensi pembangunan desa, peningkatan kesejahteraan keluarga, dan penggerak ekonomi lokal," ujarnya lagi.

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengatakan Desa Migran Emas merupakan upaya yang sangat strategis untuk membangun sistem penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia yang lebih inklusif, terstruktur, dan berkeadilan.

Pemerintah Kabupaten Wonosobo, kata dia, juga telah membuat peraturan daerah dalam pelindungan pekerja migran Indonesia.

Sejumlah desa di Wonosobo juga memiliki peraturan desa untuk melindungi warganya sebagai pekerja migran.

Hingga saat ini, jumlah pekerja migran Indonesia dari Wonosobo mencapai 695 orang.

Sebelumnya, Menteri P2MI Abdul Kadir Karding meresmikan ketiga desa tersebut dan mengatakan perancangan Desa Migran Emas untuk memperbaiki tata kelola perekrutan dan penempatan.

Langkah tersebut perlu dilakukan demi peningkatan layanan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait