Menurutnya, seleksi jabatan pimpinan tinggi bukan sekadar formalitas administratif, melainkan langkah strategis untuk menempatkan figur terbaik pada posisi yang memiliki peran penting dalam pengawasan dan pengendalian tata kelola pemerintahan.
“Jabatan Inspektur Daerah memiliki peran strategis dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan masyarakat. Karena itu, setiap peserta harus mengikuti tahapan seleksi dengan sungguh-sungguh, menjunjung kejujuran, serta menunjukkan kompetensi dan integritas,” ujarnya.
Zulmaeta juga menekankan bahwa pejabat yang nantinya terpilih harus mampu bekerja profesional, adaptif terhadap dinamika perubahan, serta memiliki komitmen kuat dalam mendukung reformasi birokrasi dan pencapaian visi-misi Pemerintah Kota Payakumbuh.
Di akhir sambutannya, Wali Kota menyatakan keyakinannya bahwa panitia seleksi akan menjalankan tugas secara independen dan bertanggung jawab, serta menjauhkan diri dari segala bentuk kepentingan pribadi maupun kelompok.
Turut hadir mendampingi Wali Kota Payakumbuh dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Nofriwandi, serta Kepala BKPSDM Kota Payakumbuh Dafrul Pasi.
