"Awalnya, skor kita hanya 1,55 dan berada dalam kategori kurang, tapi sekarang sudah melonjak jadi 2,8. Ini tenti sebuah peningkatan besar yang patut disyukuri. Ini semakin membanggakan karena Sumbar masuk dalam lima besar provinsi terbaik di tingkat nasional dalam pengelolaan statistik sektoral," kata Sugeng dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Kepala Diskominfotik Sumbar, Siti Aisyah tersebut.
Diskominfotik Sumbar sendiri, sambungnya, juga akan mewakili Gubernur di Jakarta untuk menerima penghargaan terkait capaian tersebut. Acara ini nantinya akan digelar bersamaan dengan Rapat Koordinasi BPS yang dihadiri oleh provinsi serta kabupaten/kota seluruh Indonesia.
Sugeng juga mengapresiasi peran Diskominfotik Sumbar, yang menjadi filter awal dalam menilai data sebelum direkomendasikan ke BPS. "Diskominfotik Sumbar sangat membantu dalam mengidentifikasi kekurangan data yang belum memenuhi standar dan kemudian memberikan rekomendasi perbaikan kepada BPS," ujarnya. (adpsb/cen)