"Oleh sebab itu, karakteristik seperti ini harus terimplementasi dalam kehidupan dan keseharian masyarakat Minangkabau. Hal itu ditandai dengan memberikan perhatian serta prioritas yang dihadirkan dalam pendidikan," ucapnya lagi.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga berpesan kepada para siswa-siswi SMA N 1 Pariaman, untuk terus menghidupkan aktivitas di musala sekolah tersebut, dengan memanfaatkan fungsinya seoptimal mungkin, baik untuk beribadah hingga kegiatan akademik lainnya.
"Belajar dan beribadahlah senyaman mungkin di musala, habiskan waktu untuk menggali ilmu, dan mengembangkan jati diri sebagai warga Indonesia yang memiliki karakter budaya Minangkabau," ajaknya.
Selanjutnya tidak lupa Gubernur menyampaikan apresiasi Kepada Kepala SMAN 1 Pariaman, Ketua Komite, para Guru, dan Anggota DPRD Provinsi Sumbar Muhamad Ridwan, yang telah berupaya mewujudkan pembangunan musala di sekolah tersebut.
Sementara itu, Anggota DPRD Sumbar, Muhammad Ridwan, menambahkan musala tersebut dibangun berkat ide dari pihak sekolah untuk mendirikan musala di lokasi yang strategis. "Dengan niat baik itu, maka saya mengalokasikan dana aspirasi secara bertahap. Untuk tahap pertama, Rp800 juta, dan tahap kedua Rp1 miliar," kata Muhammad Ridwan.
Di sisi lain, Kepala SMA N 1 Pariaman, Elfi Junaida, turut berharap agar setelah diresmikan oleh Gubernur, diharapkan penggunaan musala tersebut dapat dioptimalkan dengan sebaik-sebaiknya. (adpsb/cen)