Beranda Internasional Potret Warga Gaza yang Kelaparan Antre Panjang untuk Dapatkan Makanan yang Terbatas

Potret Warga Gaza yang Kelaparan Antre Panjang untuk Dapatkan Makanan yang Terbatas

Orang-orang mengantre untuk menerima bantuan makanan di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara, pada 21 Agustus 2024. Persediaan air, makanan, dan bahan bakar di Gaza sangat terbatas, sementara penyakit seperti Hepatitis A terus menyebar di seluruh wilayah tersebut, menurut Kantor Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Hak Asasi Manusia (Office of the United Nations High Commissioner for Human Rights/OHCHR). (Xinhua/Abdul Rahman Salama)

0
578
Xinhua

Seorang anak laki-laki menerima bantuan makanan di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara, pada 21 Agustus 2024. Persediaan air, makanan, dan bahan bakar di Gaza sangat terbatas, sementara penyakit seperti Hepatitis A terus menyebar di seluruh wilayah tersebut, menurut Kantor Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Hak Asasi Manusia (Office of the United Nations High Commissioner for Human Rights/OHCHR). (Xinhua/Abdul Rahman Salama)


Seorang pria menerima bantuan makanan di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara, pada 21 Agustus 2024. Persediaan air, makanan, dan bahan bakar di Gaza sangat terbatas, sementara penyakit seperti Hepatitis A terus menyebar di seluruh wilayah tersebut, menurut Kantor Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Hak Asasi Manusia (Office of the United Nations High Commissioner for Human Rights/OHCHR). (Xinhua/Abdul Rahman Salama)


Seorang anak laki-laki menerima bantuan makanan di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara, pada 21 Agustus 2024. Persediaan air, makanan, dan bahan bakar di Gaza sangat terbatas, sementara penyakit seperti Hepatitis A terus menyebar di seluruh wilayah tersebut, menurut Kantor Komisaris Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Hak Asasi Manusia (Office of the United Nations High Commissioner for Human Rights/OHCHR). (Xinhua/Abdul Rahman Salama)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait