CARAPANDANG - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka agar tidak membangun kerja sama maupun hubungan diplomatik dengan negara Israel dan tetap berkomitmen untuk membela Palestina.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua MUI bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim di sela-sela kegiatan Ijtima Ulama VIII yang berlangsung pada 28-31 Mei 2024 di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Islamic Center, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Sudarnoto berpandangan kekejaman yang saat ini dilakukan Israel terhadap Palestina menjadi salah satu pemicu munculnya Islamophobia di beberapa negara, terutama di negara-negara Barat.
Selain itu, menurut Sudarnoto, sejak konflik Israel-Palestina memanas pada 7 Oktober 2023 lalu, serangan Islamophobia terus menyasar warga Palestina dan juga warga-warga muslim di negara Barat.
"Sejak konflik antara Israel dan Palestina yang semakin memanas, tren gerakan Islamophobia semakin meningkat dan meluas, khususnya di negara-negara Barat," tuturnya di Jakarta, Jumat (31/5).
Sudarnoto menyarankan kepada Menteri Luar Negeri yang baru nanti harus tetap menjaga komitmennya dalam membela Palestina dan memerangi Islamophobia di negara barat.
“Siapapun Menteri (Luar negeri) yang akan dipilih oleh kabinet baru, jangan sampai menteri yang berusaha untuk membuka ruang hubungan diplomatik Indonesia dan Israel,” katanya.