Beranda Ekonomi Minyak Turun 0,5 Persen Efek Kekhawatiran Permintaan China

Minyak Turun 0,5 Persen Efek Kekhawatiran Permintaan China

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober yang lebih aktif tergelincir 48 sen menjadi ditutup pada 79,64 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

0
istimewa

Memperkuat kekhawatiran permintaan, pejabat bank sentral AS tidak mengesampingkan kenaikan suku bunga lebih lanjut untuk menahan inflasi.

AS terus menarik stok minyak mentah, yang turun sekitar 2,4 juta barel dalam pekan yang berakhir 18 Agustus, menurut sumber pasar yang mengutip angka American Petroleum Institute (API) pada Selasa (22/8/2023).

Para menteri perminyakan Irak dan Turkiye telah membahas pentingnya melanjutkan aliran minyak setelah menyelesaikan pemeliharaan pipa, kantor berita Irak melaporkan, sebuah perkembangan yang dapat meningkatkan pasokan global.

Turkiye telah menghentikan ekspor Irak sebesar 450.000 barel per hari – sekitar 0,5 persen dari pasokan global – melalui pipa utara Irak-Turki pada Maret setelah keputusan arbitrase Kamar Dagang Internasional.

“Dimulainya kembali ekspor seperti itu dapat menambah hampir setengah juta barel per hari pada pasokan minyak global dan mengurangi pengurangan produksi tambahan secara signifikan di Arab Saudi yang diperkirakan akan berlanjut hingga bulan depan,” kata Ritterbusch.

Secara terpisah pada Senin (21/8/2023), Shell mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kemungkinan kebocoran pada pipa minyak Trans Niger berkapasitas 180.000 barel per hari, meskipun tidak ada force majeure yang diumumkan. dilansir antaranews.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait