Sementara itu, Lurah Koto Tangah, Khalid Zamri, dalam paparannya menyampaikan berbagai inovasi dan capaian yang telah diraih kelurahannya. Ia menegaskan bahwa seluruh program dilaksanakan berlandaskan semangat kebersamaan, kolaborasi, dan pelayanan publik yang prima.
“Kelurahan Koto Tangah terus berupaya menjadi kelurahan yang bersih, inovatif, sejahtera, dan agamis, melalui program-program unggulan yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ungkap Khalid.
Beberapa inovasi unggulan yang dipresentasikan antara lain:
SIAP BISA (Sistem Administrasi Pelayanan Berbasis Aplikasi) untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan publik secara digital.
SITANGGUH (Sistem Tangkap Aspirasi Warga Unggul dan Humanis) sebagai aplikasi pengaduan masyarakat berbasis daring.
Program Kampung Internet, hasil kolaborasi dengan Dinas Kominfo, yang menyediakan akses internet gratis bagi warga guna menunjang kegiatan belajar dan wirausaha.
PeDKT (Peta Digital Koto Tangah) dan Rumah DataKU, sebagai sarana digitalisasi data kependudukan dan perencanaan pembangunan.
Koperasi Merah Putih dan UP2K Cemerlang sebagai wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat, dengan dukungan berbagai produk UMKM unggulan seperti Rendang UniKayo, Rakik Berkah, Seprai Ceria, dan Kerabu Saga yang mencatat omzet hingga Rp3 miliar per tahun.