Dalam sambutannya Kapolda Gorontalo mengatakan bahwa Bintara dan Tamtama Remaja ini akan menjadi penyangga Polri khususnya di Polda Gorontalo dalam menjalankan tugasnya, agar apa yang menjadi harapan masyarakat dapat terwujud.
Kapolda Gorontalo mengatakan bahwa Polda Gorontalo memiliki Tanda Induk kesatuan dengan sebutan "Mo’odelo Ayuwa" yang memiliki makna "Menjadi Teladan Terbaik".
”Mo’odelo Ayuwa memiliki makna yang sangat besar untuk itu sebagai Anggota Polri yang akan bertugas di lingkungan Polda Gorontalo tentunya wajib memiliki sikap keteladanan, dapat menjaga diri, menghindari perilaku yang menyimpang dari Peraturan Perundang-undangan, kode etik dan peraturan disiplin Polri serta wajib memperbanyak wawasan supaya dapat bergaul di tengah masyarakat, sehingga akan memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap Institusi Polri,” ungkap Kapolda.
Ditempat yang sama Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol Desmont Harjendro A.P, S.I.K., M.T yang hadir dalam Upacara Tradisi, mengatakan acara ini bertujuan untuk menyiapkan Bintara dan Tamtama Remaja agar siap turun ke masyarakat guna melaksanakan tugas dan fungsi Kepolisian.
“Jadi kegiatan ini sebagai kegiatan simbolis dalam menyiapkan Bintara dan Tamtama Remaja yang baru saja lulus agar menjadi Polisi yang benar-benar dapat melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat serta melakukan penegakan hukum yang berkeadilan” imbuhnya.