“Bagi saya mungkin ini waktu bagi kami juga untuk bisa beristirahat. Selama 10 tahun ini saya gak bisa istirahat. Saya nitip daerah pemilihan, Tulungagung, apalagi Kabupaten Blitar, Bumi Bung Karno, ya mungkin mudah-mudahan akan lebih pas apabila dilanjutkan oleh Mas Romy,” katanya.
Anggota Komisi III DPR itu juga menegaskan walaupun adanya pengunduruan diri tersebut, dia masih tetap berstatus Politikus PDIP. Dia turut menyebut sebagai loyalis PDI Perjuangan, sehingga tidak mungkin melakukan perlawanan kepada partai.
“Saya bukan anak nakal, saya ini loyalis PDI Perjuangan. Darah saya ini merah, gak
mungkin di akhir saya akan melawan,” tegas Arteri.