POHUWATO, CARAPANDANG - Operasi Pekat Otanaha II 2024 resmi dimulai pada Rabu malam (11/12/2024). Operasi ini bertujuan mencegah berbagai bentuk penyakit masyarakat sekaligus menciptakan kondisi aman menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

Kegiatan yang dilakukan oleh Personel Gabungan Satgas UKL I Polda Gorontalo meliputi patroli di berbagai tempat hiburan yang ada di Kota Gorontalo. Selain melakukan pemeriksaan, operasi ini juga berfokus pada penyuluhan bahaya HIV/AIDS dan tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

“Kami memberikan penyuluhan kepada Ladies Club / Pemandu Lagu Karaoke tentang Bahaya HIV-AIDS dan memberikan pemahaman tentang apa itu TPPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang), ciri-cirinya seperti apa, dan cara menghindarinya,” terang AKBP Kuntadi

Dalam keterangannya, Ka UKL I Ops Pekat Otanaha II, AKBP Kuntadi Budi Pranoto, S.I.K., menyampaikan bahwa operasi ini merupakan langkah preventif untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif.

“Operasi Pekat Otanaha ini kami laksanakan sebagai upaya menekan penyakit masyarakat, seperti peredaran minuman keras ilegal, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya HIV/AIDS dan TPPO. Ini juga bagian dari persiapan menciptakan kondisi aman menjelang Natal dan Tahun Baru,” ujar  Kuntadi.

Operasi Pekat Otanaha II akan terus dilaksanakan di wilayah hukum Polda Gorontalo dengan pendekatan yang mengedepankan edukasi sekaligus tindakan tegas terhadap pelanggaran hukum yang ditemukan.