Liputan :Â Melita Johan
CARAPANDANG [BUKITTINGGI] -Â Dengan adanya upaya PDAM yang berkerja sama Damkar dalam mengatasi kesulitan air bersih di Kota Bukittinggi, hari ini PDAM dan DAMKAR melaksanakan kegiatan mencuci HOLE (Lobang) Sumur Bor dilokasi Bangkaweh.
Seperti yang disampaikan oleh Direktur PDAM, Budi Suhendra, ST. Budi mengatakan, dalam upaya untuk peningkatan pelayanan kami, PDAM berusaha  membersihkan sumur bor yang akan menjadi salah satu alternatif air bersih untuk Masyarakat Bukittinggi, maka kami dari PDAM berencana ingin mengaktifkan kembali sumur Bor Bangkaweh.
"Pengaktifan kembali Sumur Bor ini kami lakukan bersama DAMKAR Bukittinggi untuk mencuci (Holel) lobang sumur Bor bangkaweh dengan menggunakan 1 unit Damkar beserta personil operatornya" jelasnya.
Sementara itu Kabid Pencegahan Kebakaran, Yopi, ST mengatakan, PDAM merupakan elemen penting dalam pelayanan pemko kepada masyarakat kota Bukittinggi, kondisi debit air sungai tanang yg semakin berkurang menyebabkan PDAM, harus berusaha membuat dan mencari alternatif lain, agar terpenuhi kebutuhan pelayanan air bersih untuk masyarakat.
"Dengan adanya PDAM dengan SKPD lain sangat di butuhkan termasuk dinas Damkar kota Bukittinggi, supaya kondisi pelayanan air bersih terhadap masyarakat tetap terjaga dan terpenuhi agar tidak ada lagi masyarakat yang merasa dirugikan dengan pelayanan kepada Dinas terkait di kota Bukittinggi," pungkas Yopi mengakhiri.###Â
CARAPANDANG [BUKITTINGGI] -Â Dengan adanya upaya PDAM yang berkerja sama Damkar dalam mengatasi kesulitan air bersih di Kota Bukittinggi, hari ini PDAM dan DAMKAR melaksanakan kegiatan mencuci HOLE (Lobang) Sumur Bor dilokasi Bangkaweh.
Seperti yang disampaikan oleh Direktur PDAM, Budi Suhendra, ST. Budi mengatakan, dalam upaya untuk peningkatan pelayanan kami, PDAM berusaha  membersihkan sumur bor yang akan menjadi salah satu alternatif air bersih untuk Masyarakat Bukittinggi, maka kami dari PDAM berencana ingin mengaktifkan kembali sumur Bor Bangkaweh.
"Pengaktifan kembali Sumur Bor ini kami lakukan bersama DAMKAR Bukittinggi untuk mencuci (Holel) lobang sumur Bor bangkaweh dengan menggunakan 1 unit Damkar beserta personil operatornya" jelasnya.
Sementara itu Kabid Pencegahan Kebakaran, Yopi, ST mengatakan, PDAM merupakan elemen penting dalam pelayanan pemko kepada masyarakat kota Bukittinggi, kondisi debit air sungai tanang yg semakin berkurang menyebabkan PDAM, harus berusaha membuat dan mencari alternatif lain, agar terpenuhi kebutuhan pelayanan air bersih untuk masyarakat.
"Dengan adanya PDAM dengan SKPD lain sangat di butuhkan termasuk dinas Damkar kota Bukittinggi, supaya kondisi pelayanan air bersih terhadap masyarakat tetap terjaga dan terpenuhi agar tidak ada lagi masyarakat yang merasa dirugikan dengan pelayanan kepada Dinas terkait di kota Bukittinggi," pungkas Yopi mengakhiri.###Â
