Ratusan Masyarakat Magek Hadiri Sosialisasi Germas

Laporan: Elly Syafni

AGAM, CARAPANDANG.COM - Ratusan masyarakat Kenagarian  Magek menghadiri keegiatan sosialisasi Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ) untuk mewujudkan generasi emas Indonesia tahun 2045 bersama bapak Ade Rezki Pratama, SE., MM., dan Poltekkes Kemenkes Padang di Kenagarian Kamang Magek Kabupaten Agam, Kamis (14/23). 

Germas merupakan salah satu program pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yaitu sebuah gerakan yang bertujuan untuk menciptakan budaya hidup sehat untuk meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat. 

"Dalam rangka KIE (Komunikasi Edukasi dan Informasi Kesehatan) Ade Rezki  membidangi peningkatan sumber daya manusia dengan beberapa kegiatan dengan bekerjasama dengan BKKBN, Dinas Kesehatan ada tiga kegiatan besar yg dilaksanakan Ade Rezki di Nagari Magek khususnya dalam pencegahan stanting dan peningkatan kesehatan, kegitan fisik yang dilakukan yaitu jalan usaha tani dan sekarang sedang berlangsung perbaikan MCK bagi keluarga sasaran," terang Hizralias. 

Dalam kesempatan ini Ade Rezki menerangkan bahwa Germas begitu penting sebagai upaya pencegahan stunting, serta peran dalam menerapkan gerakan hidup bersih di tengah-tengah masyarakat.

"Sepanjang tahun 2023 ini, kita sudah boyong 18 ribu BPJS gratis untuk masyarakat di kabupaten Agam, dengan bantuan wali nagari untuk menghimpun data yang nanti di sampaikan ke dinas sosial, sehingga seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan BPJS gratis," ujar Ade Rezki.

Direktur Poltekes Kemenkes Kesehatan Padang ibu Renidayati, SKp.M.Kep.,Sp. menjelaskan bahwa tujuan adanya pertemuan ini adalah dalam rangka memasyarakatkan hidup sehat.

"Tujuan pertemuan kita ini adalah memasyarakatkan hidup sehat yang dimulai dari diri kita sendiri, penyakit yang banyak di alami masyarakat pada saat ini adalah hipertensi, struk, penyakit diabetes dan penyakit TB paru. Semua penyakit tersebut dapat kita kurangi dengan membiasakan diri untuk hidup sehat Germas, yaitu dengan mencek kesehatan setiap 6 bulan sekali secara bertahap, mengurangi rokok, wajib berolahraga, istirahat yang teratur, diet yang sehat, dan kesehatan jiwa dengan berfikiran positif," ungkap Reni. 

Pengoptimalan GERMAS harus dilakukan secara terus menerus agar perilaku hidup kurang sehat yang ada di masyarakat bisa berubah. Pengoptimalan GERMAS juga mendukung upaya mencegah terjadinya stunting pada anak. (Elly)