Laporan: Linda Sari
AGAM, CARAPANDANG.COM - Wali Nagari Panampuang Etriwarmon S.Pd, melakukan kunjungan ke Lapas kelas IIA dalam rangka pemantapan ikatan kerjasama kemitraan dengan Kalapas Bukittinggi tentang pengelolaan sampah, Rabu (08/02).
Kunjungan tersebut dilakukan dengan bertujuan untuk mengembangkan pengelolaan sampah organik yang ada di Lapas Kelas IIA Bukittinggi.
"Kita memfasilitasi Bank Sampah Sakato Panampuang yang diketuai oleh saudara Alpen untuk menjalin kemitraan dengan Lapas II A Bukittinggi," ujar Etriwarmon.
Lanjut dikatakannya, jadi kita menjalin kerjasama dan insyaallah kita akan mengadakan MOU dengan penandatanganannya yang rencana akan dihadiri oleh Kanwil Kemenhumkam dari Provinsi.
"Mudah-mudahan ini sebuah pemberdayaan dan juga sebuah inovasi dari Lapas pengelolaan sampah organik yang cukup tinggi," harapnya.
Diterangkannya, kendala sampah yang  klasik selama ini akan terbebaskan dan akan ada solusinya dan bermanfaat.
"Jadi tidak lagi sebagai sampah tetapi nanti akan menjadi berkah Untuk pendapatan dan nanti bisa juga warga binaan dari Balapas jika keluar dari Lapas akan berusaha sendiri tentang pengelolaan sampah ini," beber Etriwarmon.
Ia berharap agar permasalahan yang selama ini sebagai sampah kedepannya jadi berkah.Sampah organik kita kelola jadi makanan magot atau jadi POC bahkan bisa jadi pupuk organic padat yang semua itu akan bermanfaat untuk pertanian, pefernakan dan perikanan.
"Maka dengan itu sampah bisa menjadi unit usaha bagi warga binaan selama di lapas dan bisa juga berkelanjutan setelah berada di luar," pungkasnya.
AGAM, CARAPANDANG.COM - Wali Nagari Panampuang Etriwarmon S.Pd, melakukan kunjungan ke Lapas kelas IIA dalam rangka pemantapan ikatan kerjasama kemitraan dengan Kalapas Bukittinggi tentang pengelolaan sampah, Rabu (08/02).
Kunjungan tersebut dilakukan dengan bertujuan untuk mengembangkan pengelolaan sampah organik yang ada di Lapas Kelas IIA Bukittinggi.
"Kita memfasilitasi Bank Sampah Sakato Panampuang yang diketuai oleh saudara Alpen untuk menjalin kemitraan dengan Lapas II A Bukittinggi," ujar Etriwarmon.
Lanjut dikatakannya, jadi kita menjalin kerjasama dan insyaallah kita akan mengadakan MOU dengan penandatanganannya yang rencana akan dihadiri oleh Kanwil Kemenhumkam dari Provinsi.
"Mudah-mudahan ini sebuah pemberdayaan dan juga sebuah inovasi dari Lapas pengelolaan sampah organik yang cukup tinggi," harapnya.
Diterangkannya, kendala sampah yang  klasik selama ini akan terbebaskan dan akan ada solusinya dan bermanfaat.
"Jadi tidak lagi sebagai sampah tetapi nanti akan menjadi berkah Untuk pendapatan dan nanti bisa juga warga binaan dari Balapas jika keluar dari Lapas akan berusaha sendiri tentang pengelolaan sampah ini," beber Etriwarmon.
Ia berharap agar permasalahan yang selama ini sebagai sampah kedepannya jadi berkah.Sampah organik kita kelola jadi makanan magot atau jadi POC bahkan bisa jadi pupuk organic padat yang semua itu akan bermanfaat untuk pertanian, pefernakan dan perikanan.
"Maka dengan itu sampah bisa menjadi unit usaha bagi warga binaan selama di lapas dan bisa juga berkelanjutan setelah berada di luar," pungkasnya.
.jpg "Bosannya LeBron Bertemu Nuggetts di Playoff NBA")
.jpg "Sakit Punggung Dapat Dipicu Stres")
.jpg "Liverpool Tersingkir Dari Liga Europa")
