Beranda Sains & Teknologi UNS Hadirkan Solusi dari Alam dan Kearifan Lokal

UNS Hadirkan Solusi dari Alam dan Kearifan Lokal

UNS menjadi jembatan antara temuan ilmiah dan kebutuhan publik, mengubah penelitian menjadi solusi yang benar-benar hidup di tengah masyarakat

0
UNS

Sementara itu, dari sisi lain kampus, tim riset yang dimulai oleh Joko Triyono bersama mitra hilirisasi PT Bengawan Synergy Meditech (BSM) menghadirkan inovasi kesehatan berbasis biomaterial: bone graft lokal atau material pengisi tulang.

Menurut asisten peneliti dan anggota tim hilirisasi, Fatah Ramadhan, ide ini muncul dari fakta bahwa angka patah tulang di Indonesia sangat tinggi, sementara hampir semua material pengisi tulang masih diimpor.

“Kami ingin menghadirkan solusi dari dalam negeri, memanfaatkan potensi lokal,” jelas Fatah.

Tim memanfaatkan limbah tulang sapi dari rumah potong hewan di kawasan Surakarta dan sekitarnya, seperti Jagalan dan Boyolali. Mereka mengolahnya menjadi produk kesehatan bernilai tinggi. Hasilnya, lahirlah bovine bone graft yang kini telah lolos uji, masuk dalam e-katalog nasional, dan digunakan di berbagai rumah sakit.

Respon pasar dan tenaga medis pun positif. Produk ini dinilai efektif, aman, dan jauh lebih terjangkau.

“Kami sudah mulai bekerja sama dengan beberapa produsen alat kesehatan dan siap memperluas pasar ke tingkat internasional,” ujar Fatah.

Walaupun demikian, perjalanan menuju hilirisasi dikenang oleh Fatah sebagai salah satu masa tersulit dalam pengembangan inovasi material pengisi tulang ini. Ia menekankan bahwa banyak riset yang berhenti di prototipe karena kesulitan mencari mitra industri.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terkait
Berita Terkait